Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkesan tak cepat menyelesaikan kisruh yang terjadi antara KPK dan Polri. Dengan sikap Jokowi tersebut, berbagai kalangan meminta Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) untuk turun tangan mengatasi kisruh tersebut.
Chairman Populi Center Nico Harjanto mempertanyakan keberadaan JK dalam masalah ini. Mengingat, sikap kenegarawanan JK yang menurutnya sudah teruji.
"Seharusnya JK turun tangan. Dia senior. Ini Pak JK enggak berperan. Kenegarawanan beliau ini sudah teruji," kata Nico dalam diskusi Perspektif Indonesia di Jakarta, Sabtu (7/2).
Nico menyebut JK seakan hanya menjadi figur di balik layar dan tidak tampil untuk menyelesaikan kisruh KPK dan Polri. Mengingat, rekam jejak JK yang tegas dalam menyelesaikan sebuah isu.
"Situasi seperti ini di mana JK? Dia seakan hanya di balik layar. Tidak tampil dalam situasi ini," ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi berjanji akan mengambil sikap terkait Komjen Budi Gunawan pada pekan depan. Jokowi sebelumnya menunda pelantikan Komjen Budi setelah KPK menetapkan Kalemdikpol itu sebagai tersangka.
"Saya selesaikan semuanya minggu depan," kata Jokowi sesudah mengikuti Rakor BNN di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (4/2).
Jokowi beralasan, belum mengambil sikap karena masih banyak persoalan. Namun Jokowi tak menjelaskan persoalan tersebut.
"Ada beberapa urusan yang harus saya selesaikan dulu. Harus dirampungkan," ujarnya. Merdeka.com [cob]
Chairman Populi Center Nico Harjanto mempertanyakan keberadaan JK dalam masalah ini. Mengingat, sikap kenegarawanan JK yang menurutnya sudah teruji.
"Seharusnya JK turun tangan. Dia senior. Ini Pak JK enggak berperan. Kenegarawanan beliau ini sudah teruji," kata Nico dalam diskusi Perspektif Indonesia di Jakarta, Sabtu (7/2).
Nico menyebut JK seakan hanya menjadi figur di balik layar dan tidak tampil untuk menyelesaikan kisruh KPK dan Polri. Mengingat, rekam jejak JK yang tegas dalam menyelesaikan sebuah isu.
"Situasi seperti ini di mana JK? Dia seakan hanya di balik layar. Tidak tampil dalam situasi ini," ucapnya.
Sebelumnya, Presiden Jokowi berjanji akan mengambil sikap terkait Komjen Budi Gunawan pada pekan depan. Jokowi sebelumnya menunda pelantikan Komjen Budi setelah KPK menetapkan Kalemdikpol itu sebagai tersangka.
"Saya selesaikan semuanya minggu depan," kata Jokowi sesudah mengikuti Rakor BNN di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (4/2).
Jokowi beralasan, belum mengambil sikap karena masih banyak persoalan. Namun Jokowi tak menjelaskan persoalan tersebut.
"Ada beberapa urusan yang harus saya selesaikan dulu. Harus dirampungkan," ujarnya. Merdeka.com [cob]