Bulukumba,tirtaindonesia.com. Aktivis Himpunan Mahasiswa Indonesia Cabang Bulukumba menggelar aksi unjuk rasa di perempatan Teko Lajae (Senin,1/6/2015)
Aksi yang digelar untuk mengingatkan pemerintah Kabupaten tentang kepencagan sistem kehidupan sosial di Kabupaten Bulukumba dan kebijakan yang diambil tidak berlandaskan kerakyatan namun berlandaskan kapitalis liberal oleh beberapa penentu kebijakan sebut saja pungutan liar dilingkup BKD dan Pemotongan jasa Medis di Dinas Kesehatan.
Kami menduga telah terjadi penyalahgunaan wewenang (korupsi). jadi tidak ada alasan untuk kasus ini tidak dilimpahkan keranah hukum karena telah merugikan orang banyak. ujar koordinator Lapangan Emit.
Lain halnya pemotongan jasa tenaga medis dilingkup kesehatan juga merupakan kebijakan yang begitu fatal, hal ini disinyalir merupakan penyebab kurang maksimalnya pelayanan kesehatan kita di Kabupaten Bulukumba.lanjut Emit
Sementara itu ketua Cabang HMI Bulukumba Risal dalam orasinya mengatakan bahwa apa terjadi di kedua Instansi tersebut merupakan bentuk korupsi yang harus dilawan, ini merupakan penzaliman kepada masyarakat Bulukumba, ujarnya berapi-api
Aksi yang berlansung selama satu jam itu dikawal ketat oleh aparat Polri dari Polres dan Polsek Ujung Bulu. arman