Petugas berusaha menyelamatkan jemaah haji yang menjadi korban dalam kericuhan di Mina, Arab Saudi. (REUTERS/Directorate of the Saudi Civil Defense/Handout via Reuters)
TirtaIndonesia.com- Sampai saat ini dilaporkan ada tiga jemaah haji Indonesia yang meninggal dunia akibat insiden di Mina. Hal ini disampaikan oleh
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhammad Iqbal, Kamis 24 September 2015.
"Kami baru meninggalkan RS Al Jisr, Mina bersama Menteri Agama dan Dirjen Haji, untuk mengetahui kondisi dan situasi korban," kata Wakil Dubes RI di Riyad seperti yang disampaikan Lalu.
Lalu mengatakan, berdasarkan informasi dari Dubes RI di Riyad, sampai pukul 16.00 waktu setempat, dapat diidentifikasi tiga jemaah haji Indonesia.
Mereka adalah Hamid Atuwi (laki laki) asal Surabaya, Saiyah (perempuan) asal Batam, dan jemaah laki laki yang belum diketahui namanya. Satu jenazah belum dapat diidentifikasi namanya karena gelang yang digunakannya hilang.
"Namun diketahui berasal dari Probolinggo, Safari Travel data korban tersebut sedang di cek lebih lanjut di data haji," ujar dia. Sebelumnya ada seorang jemaah haji dari Probolinggo bernama Hasan melaporkan satu rekannya tewas dalam kejadian ini.
Sementara, satu orang korban lagi dalam kondisi serius dan saat ini dirawat di RS Annur Mekkah.(ti/viva)
