TirtaIndonesia.com, Surabaya -- Pengusaha Papan atas Chaerul Tanjung menjadi Keynote Speaker pada acara Temu Jaringan Saudagar Muhammadiyah, bertempat di Ball Room Grand Palace Surabaya, Jumat (11/12/2015.
Menggenakan Kemeja warna coklat bos CT Coorporation itu terihat santai dalam menyampaikan materinya. Ia memulai dengan memaparkan kondisi kekenian yang di alami oleh umat Islam. dari 68 pengusaha yang bertengger di papan atas 42 diantaranya adalah Nokin Islam dan Non Pribumi hanya sekit tapi dari segi kar 12 yang beragama Islam. artinya secara kuantitas kita banyak kualitas kita kalah, ungkapnya
Umat Islam harus berpikir untuk mandiri secara ekonomi karena kemandirian ekonomi ini akan membuat kita berdaulat sehingga kita bangga dengan agama Islam dan negara kita.lanjutnya
ada 3 hal yang harus dilakukan agar usaha kita berkembang, yaitu mampu membaca peluang, mampu memprediksi trend yang berkembang serta menciptakan teknolog baru. "jangan terpaku kepada uang sebagai modal utama tapi fokuslah bagaimana caranya mengembangkan usaha kita.
pendidikan merupakan langkah pertama untuk memperbaiki kualitas hidup kita. kapasitas kita dalam mengatur usaha sangat penting dan itu diperoleh dari pendidikan.
usaha terbesar kita adalah harus melawan kemiskinan, baik miskin ilmu, spritual, maupun miskin secara harta. pungkasnya (arman)