Sumber-WE Online
Ambon - Harga ikan di pasar tradisional Kota Ambon, Maluku bergerak naik cukup tinggi akibat menipisnya persediaan.
Pantauan di pasar Mardika, Kamis (5/2/2015), para pedagang menawarkan
ikan cakalang beku ukuran besar mencapai Rp60.000/ekor, atau naik dari
sebelumnya Rp40.000, sedangkan ukuran kecil yang biasanya dijual
Rp10.000/tiga ekor kini Rp15.000 hingga Rp20.000/ekor.
Ikan sembung jenis momar juga naik cukup tajam. Biasanya dijual
Rp20.000/tumpuk (enam ekor) tetapi sekarang hanya empat ekor. Begitupun
terjadi pada ikan sembung jenis kawalinya dan momar merah.
Udin, pedagang ikan cakalang segar, mengatakan hingga kini belum ada
pasokan dari para nelayan yang mungkin tidak melaut akibat cuaca ekstrem
atau kondisi bulan purnama yang menyulitkan pemancingan di laut.
"Jadi kami para pedagang hanya mengharapkan ikan cakalang beku yang
didatangkan dari Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Desa Tantui dan
juga dari Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) di Dusun Eri yang dikelola
pemerintah," ujarnya.
Ia menyatakan sudah hampir sebulan para nelayan tidak memasok ikan
cakalang, lanjutnya, kalaupun ada hanya dalam jumlah yang kecil dan
dipasarkan langsung oleh para istri nelayan. "Guna memenuhi permintaan
pasar terpaksa ikan cakalang beku didatangkan dari PPN dan PPI, hanya
saja orang Ambon lebih senang mengkonsumsi ikan segar dari pada ikan
beku," katanya.
Naiknya harga ikan turut mempengaruhi harga daging sapi murni yang
biasanya di jual dengan harga Rp85.000 kini naik menjadi Rp90.000/kg dan
harga ini sudah berlangsung sejak pekan lalu. Sedangkan daging ayam
beku yang didatangkan dari Surabaya Rp28.000/kg, daging ayam kampung
Rp90.000/ekor jenis pejantan dan Rp60.000/ekor untuk jenis betina.
Telur ayam ras juga harganya juga masih berfariasi ukuran kecil
dijual dengan harga Rp1.600/butir dan Rp48.000/rak (30 butir), sedangkan
ukuran besar Rp1.700/butir dan Rp50.000/rak. (Ant)
Editor: Cahyo
Foto: Sufri Yuliardi
